Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar SMA/SMK Mata Pelajaran Bahasa Jepang 3 tahun Kurikulum 2013 revisi 2017

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. 
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.



Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar SMA/SMK Mata Pelajaran Bahasa Jepang 3 tahun Kurikulum 2013 revisi 2017
KI KD Bahasa Jepang
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian                   : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian                 : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian            : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran                      : Bahasa Jepang

KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
3.   Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Bahasa Jepang pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
3.   Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Bahasa Jepang
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.


KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI DASAR
ALOKASI
WAKTU
(JP)
3.1      Menentukan ungkapan menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta maaf,  meminta izin, instruksi (aisatsu) dan cara meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya sesuai konteks penggunaannya
4.1     Mendemonstrasikan ungkapan menyapa, berpamitan, mengucapkan, terimakasih, meminta maaf, meminta izin, instruksi (aisatsu) dan cara meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya sesuai konteks penggunaannya
6
3.2      Memahami ungkapan memberi      dan meminta informasi terkait  perkenalan diri (jiko shoukai) dan identitas diri, serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
4.2     Mengomunikasikan ungkapan terkait perkenalan diri (jiko shoukai) dan identitas diri, serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
8
3.3      Mengungkapkan informasi terkait kepemilikan benda (watashi no enpitsu desu)  serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
4.3     Mempresentasikan ungkapan terkait kepemilikan benda (watashi no enpitsu desu) serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
4
3.4      Membedakan ungkapan memberi      dan meminta informasi terkait  keberadaan suatu benda mati dan benda hidup (arimasu / imasu) serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
4.4     Mendemostrasikan ungkapan terkait keberadaan suatu benda mati dan benda hidup (arimasu / imasu) serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
6
3.5      Menentukan informasi berkenaan dengan memberi dan meminta informasi terkait tanggal, bulan dan tahun (Jikan), serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
4.5     Mengomunikasikan  informasi berkenaan dengan memberi dan meminta informasi mengenai tanggal,  bulan, dan tahun(Jikan), serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
10
3.6      Menentukan informasi berkenaan dengan memberi dan meminta informasi terkait waktu(Jikan) dan kesan terhadap sesuatu (kandou suru), serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
4.6     Mengomunikasikan   informasi berkenaan dengan memberi dan meminta informasi mengenai waktu (Jikan) dan kesan terhadap sesuatu (kandou suru), serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
6
3.7      Menganalisis informasi tentang keluarga (kazoku), karakter dan hal – hal yang disukai pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
4.7     Menyusun wacana sederhana transaksional dalam bentuk lisan dan tulis mengenai keluarga (kazoku), karakter dan kebiasaan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
12
3.8      Menganalisis teks transaksional dalam bentuk lisan dan tulis yang menyatakan kemampuan (dekiru koto) dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
4.8     Mengimplementasikan ungkapan yang menyatakan kemampuan (dekiru koto) pada teks interaksi transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
8
3.9      Menganalisis kehidupan sekolah (gakkou no seikatsu) pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
4.9     Memodifikasi wacana pendek dan sederhana mengenai nama – nama tempat sekolah, kondisi sekolah, nama hari, mata pelajaran, kesan, jadwal pelajaran dan kegiatan – kegiatan di sekolah pada teks transaksional lisan dan tulisdengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
12
Jumlah
72


Jadi demikianlah KI KD (Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar) mata pelajaran Bahasa Jepang untuk program 3 tahun tingkat SMA / SMK pada kurikulum 2013 revisi 2017 yang mana mata pelajaran Bahasa Jepang dimasukan sebagai mata pelajaran Bahasa Asing lainnya.

Posting Komentar untuk "Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar SMA/SMK Mata Pelajaran Bahasa Jepang 3 tahun Kurikulum 2013 revisi 2017"